Rahasia Perencanaan Kerja untuk Para Salesman yang Hebat
Memiliki pekerjaan utama sebagai seorang sales
seharusnya bisa memberikan tantangan tersendiri bagi Anda karena tidak semua
orang bisa seberuntung ada berada di posisi tersebut. Sales bagi setiap
perusahaan adalah ujung tombak dimana akan berdiri pada posisi paling depan
menjadi garden yang akan menjadi tulang punggung perusahaan agar bagian lain memiliki
pekerjaan yang bisa dikerjakan.
Namun, banyak yang meremehkan posisi ini alasannya
karena harus rela berpanas ria untuk terjun langsung ke lapangan untuk mencari
nasabah, menjual produk perusahaan atau mencari klien yang akan diajak untuk
bekerja sama dengan perusahaan tempat Anda bekerja.
Berita baiknya, ada pepatah yang mengatakan bahwa
kebanyakan orang sukses diawali dengan posisinya sebagai seorang sales /
marketing / penjual.
Nah, agar Anda bisa menjadi seorang sales yang baik
dimana pun Anda bekerja tentu Anda harus memiliki perencanaan mengenai
tugas-tugas dan tanggung jawab seperti apa yang harus Anda kerjakan dan
tuntaskan ketika sebelum memulai langkah Anda untuk terjun di lapangan.
Jangan sampai Anda tidak memiliki perencanaan yang
cukup matang sehingga ketika Anda sudah berada di lapangan yang terjadi malah
waktu yang Anda miliki terbuang sia-sia. Yang harus Anda selalu ingat adalah
bahwa seorang sales dimana pun itu tidak pernah terlepas dari job desc utama
yang bernama target.
Tidak jarang, target ini lah yang menjadi momok
terberat bagi seorang sales karena adanya perusahaan yang menetapkan aturan
jika seorang sales tidak mencapai target maka mereka harus siap di cut dari
perusahaan tersebut.
Sebelum Anda terjun ke lapangan, beberapa hal yang
harus Anda persiapkan dalam perencanaan tugas adalah mencari data based yang
berhubungan dengan pekerjaan bidang yang Anda pegang.
Misalnya Anda harus mencari nasabah untuk kredit di
bank Anda maka Anda membutuhkan list nasabah potensial yang bisa Anda prospek.
Lalu jika masalah data based sudah ada pada Anda saat nya Anda untuk
mengevaluasi pembayaran mereka apakah lancar setiap bulannya atau tidak. Jika
lancar maka tidak akan ada masalah namun yang menjadi masalah ketika satu per
satu nasabah sudah mulai menunggak bahkan macet.
Kemudian, pastikan setiap bulannya siapa saja
nasabah yang akan mendekati jatuh tempo lalu catat pada agenda Anda untuk
kemudian memonitor pembayaran mereka. Jatuh tempo akan membantu Anda dalam
mengatur jadwal penagihan, dahulu kan yang jatuh tempo nya terdekat dengan
tanggal awal bulan dan dahulukan nasabah yang sudah mulai menunggak beberapa
kali.
Jika Anda adalah sales bagian penjualan barang maka
jangan lupa melakukan cek stock barang yang akan Anda bawa setiap kali
kanvasing. Ini bertujuan untuk menghindari kekeliruan saat penjualan dan stock
akhir di sore hari. Hitung setiap jumlah barang yang kira-kira akan terjual
hari itu sesuai dengan history data konsumen Anda.
Lalu perencanaan selanjutnya adalah Anda bisa
membuat jadwal setiap harinya untuk kunjungan ke klien, nasabah atau konsumen
dan membagi waktu dengan efisien sehingga semua bisa termonitor dengan baik.
Jangan lupa mempersiapkan perencanaan untuk
keperluan pribadi Anda selama kanvasing seperti pembelian BBM / transport,
biaya makan, biaya penginapan jika ada, biaya pulsa, dll. Jika perusahaan Anda
melayani sistem anggaran di muka maka Anda bisa mengajukan biaya diatas untuk
uang muka sebelum bekerja namun jika tidak Anda bisa mengajukannya melalui
system claim. Nah, setelah semua siap maka Anda harus menyiapkan diri Anda
untuk bisa bekerja dengan baik dan maksimal.
Posting Komentar untuk "Rahasia Perencanaan Kerja untuk Para Salesman yang Hebat"