Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Marketing Event Seminar: Dari Brosur ke RTY untuk Jangkauan Lebih Luas



Sebagai anggota BEM di kampusnya, Adi selalu antusias dalam menyelenggarakan berbagai acara dan kegiatan. Salah satu yang paling menantang adalah tugas memasarkan event seminar. Awalnya, Adi hanya mengandalkan cara-cara tradisional seperti menyebarkan brosur di mall dan menempelkannya di mading kampus. Cara ini memang cukup efektif, namun jangkauannya terbatas dan membutuhkan waktu dan tenaga yang besar.

Teknik RTY

Suatu hari, Adi bertemu dengan seorang senior yang mengenalkannya pada teknik marketing RTY (Reels, TikTok, YouTube). Pendekatan ini memanfaatkan platform media sosial yang populer untuk menjangkau audiens yang lebih luas dengan cara yang lebih kreatif dan menarik.

Awalnya, Adi ragu untuk mencoba teknik ini karena merasa tidak memiliki cukup keahlian dalam membuat konten video. Namun, dengan tekad dan semangat untuk meningkatkan kemampuan marketingnya, Adi mulai mempelajari cara membuat video yang menarik dan informatif.

Berbekal ilmu yang baru dipelajari, Adi mulai membuat konten video Reels, TikTok, dan YouTube untuk mempromosikan event seminar yang akan diadakan. Konten videonya berisi informasi tentang tema seminar, pembicara yang akan hadir, dan manfaat yang akan diperoleh peserta. Adi juga menyertakan ajakan bertindak (CTA) yang mendorong viewers untuk mendaftar ke seminar.

Hasilnya sungguh luar biasa! Jangkauan event seminar mereka menjadi jauh lebih luas dibandingkan dengan menggunakan cara-cara tradisional. Adi mendapatkan banyak pertanyaan dan antusiasme dari para mahasiswa melalui media sosial. Jumlah pendaftar pun meningkat significantly.

Pengalaman ini mengajari Adi banyak hal tentang pentingnya mengikuti perkembangan teknologi dalam dunia marketing. Teknik RTY terbukti menjadi solusi yang efektif untuk menjangkau audiens yang lebih luas dengan cara yang lebih hemat waktu dan tenaga.

Berikut beberapa tips yang dipelajari Adi dari pengalaman ini:

1. Pahami platform media sosial yang ingin digunakan: Setiap platform memiliki karakteristik dan audiens yang berbeda. Pastikan Adi memilih platform yang tepat untuk target audiensnya.2. Buat konten yang menarik dan informatif: Konten yang menarik akan membuat viewers tertarik untuk menonton dan membagikannya. Pastikan kontennya informatif dan relevan dengan tema eventnya.3. Gunakan CTA yang jelas: Berikan ajakan bertindak yang jelas kepada viewers, seperti mendaftar ke event, mengunjungi website, atau mengikuti akun media sosialnya.4. Lakukan analisis dan evaluasi: Pantau performa kontennya dan lakukan analisis untuk melihat apa yang berhasil dan apa yang tidak. Gunakan data tersebut untuk menyempurnakan strategi marketingnya di masa depan.

Dengan menerapkan teknik RTY dan mengikuti tips-tips di atas, Adi yakin kamu dapat meningkatkan jangkauan eventmu dan mencapai target audiens yang lebih luas.

Mengkoordinir Tim untuk Konten Instagram dan TikTok yang Menarik: Pengalaman Adi

Setelah mempelajari teknik RTY (Reels, TikTok, YouTube) untuk marketing event seminar, Adi dihadapkan pada tantangan baru: bagaimana mengkoordinir teman-temannya di BEM untuk membuat konten Instagram dan TikTok yang menarik dan informatif.

Membangun Tim dan Menetapkan Peran:

Adi memulai dengan membangun tim yang terdiri dari beberapa anggota BEM yang memiliki minat dan bakat di bidang media sosial. Dia kemudian menetapkan peran untuk setiap anggota tim, seperti:

Penulis naskah: Bertanggung jawab untuk membuat naskah video yang informatif dan menarik.

Videografer: Bertanggung jawab untuk merekam dan mengedit video.

Desainer grafis: Bertanggung jawab untuk membuat gambar dan desain yang menarik untuk konten visual.

Talent: Bertanggung jawab untuk tampil di depan kamera dan membawakan informasi dengan cara yang menarik.

Komunikasi dan Kolaborasi yang Efektif:

Adi memahami pentingnya komunikasi dan kolaborasi yang efektif dalam tim. Dia memastikan semua anggota tim berada di satu halaman dengan tujuan dan strategi marketing event seminar. Dia juga mendorong ide-ide kreatif dari semua anggota tim dan memastikan semua orang merasa dihargai dan didengar.

Membuat Konten yang Menarik dan Informatif:

Tim Adi bekerja sama untuk membuat konten yang menarik dan informatif untuk Instagram dan TikTok. Mereka menggunakan berbagai format video, seperti:

Video pendek dan informatif yang menjelaskan tema seminar, pembicara, dan manfaat yang akan diperoleh peserta.

Video "behind-the-scenes" yang memberikan gambaran sekilas tentang persiapan event seminar.

Video tanya jawab dengan pembicara seminar.

Video testimonial dari peserta seminar sebelumnya.

Memaksimalkan Platform Media Sosial:

Adi dan timnya memaksimalkan platform media sosial untuk menjangkau audiens yang luas. Mereka menggunakan berbagai fitur, seperti:

Hashtag yang relevan untuk meningkatkan visibilitas konten mereka.

Berkolaborasi dengan influencer untuk menjangkau audiens yang lebih luas.

Menjalankan iklan berbayar di Instagram dan TikTok untuk menargetkan audiens yang spesifik.

Hasil yang Luar Biasa:

Usaha Adi dan timnya membuahkan hasil yang luar biasa. Konten Instagram dan TikTok mereka menarik banyak perhatian dan meningkatkan antusiasme terhadap event seminar. Jumlah pendaftar meningkat significantly, dan event seminar tersebut sukses besar.

Pelajaran Berharga:

Pengalaman ini mengajari Adi beberapa pelajaran berharga tentang koordinasi tim, pembuatan konten kreatif, dan pemanfaatan media sosial. Dia menyadari pentingnya membangun tim yang kuat, berkomunikasi secara efektif, dan bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama. Dia juga belajar bahwa dengan strategi yang tepat, media sosial dapat menjadi alat yang ampuh untuk menjangkau audiens yang luas dan mempromosikan event dengan sukses.

Tips untuk Mengkoordinir Tim Konten Media Sosial:

Bangun tim yang kuat dengan anggota yang memiliki minat dan bakat yang beragam.

Tetapkan peran yang jelas untuk setiap anggota tim.

Pastikan komunikasi dan kolaborasi yang efektif.

Buat konten yang menarik dan informatif yang sesuai dengan target audiens.

Gunakan berbagai format video dan fitur media sosial.

Pantau performa konten dan lakukan penyesuaian yang diperlukan.

Dengan mengikuti tips-tips ini, kamu dapat mengkoordinir tim yang sukses untuk membuat konten media sosial yang menarik dan efektif untuk mempromosikan eventmu.

Kesimpulan:

Teknik marketing RTY terbukti menjadi solusi yang efektif dan efisien untuk menjangkau audiens yang lebih luas dalam mempromosikan event seminar. Dengan tekad, semangat, dan pemahaman yang baik tentang platform media sosial, kamu dapat memanfaatkan teknik ini untuk meningkatkan kesuksesan eventmu.

Buat kamu yang ingin menjalankan kesuksesan event seminar maka bisa meniru cara adi, dan untuk souvenir seminarnya bisa memesannya di toko kami di seminar kit jogja.  

Posting Komentar untuk "Marketing Event Seminar: Dari Brosur ke RTY untuk Jangkauan Lebih Luas"